Di Usia Dini Anak Merupakan Peniru Ulung, Berilah Contoh Perilaku Baik yang Mudah Ditiru
2 mins read

Di Usia Dini Anak Merupakan Peniru Ulung, Berilah Contoh Perilaku Baik yang Mudah Ditiru

Mengajarkan kebaikan pada anak sedari dini sangat penting guna menghadapi masa depan yang penuh tantangan. Selain itu juga agar anak tumbuh pribadi yang penuh empati, simpati, peduli kepada sekitar, serta bisa mengekspresikan perasaannya dengan baik. "Agar anak tumbuh kembangnya optimal, ciptakan lingkungan rumah yang positif, dan ajarkan anak kebaikan serta stimulasi. Hindari bentakan pada anak, bertengkar di depan anak, agar ia tidak sulit menerima masukan, dan hal kebaikan baru lainnya," ujar dokter Fatimah Pitaloca pada acara talk show di playdate Lactacyd Baby Star, ditulis Sabtu (5/8/2023).

Fatimah memaparkan upaya yang bisa dilakukan orangtua guna menumbuhkan dan meningkatkan rasa kepedulian serta mengekspresikan diri pada si kecil, mulai usia dini. Di antaranya, para ibu bisa menjadi contoh atau role model bagi sang anak. Sebab di usia dini, anak merupakan peniru yang ulung. Sehingga contoh perilaku mudah ditiru.

Mau Daftar STAN? Cek Syarat Nilai Rapor, Ijazah, hingga Skor UTBK Wirang Birawa Bicara Perselingkuhan Artis Berinisial RI Kata dia.

Kemudian, orang tua juga bisa melibatkan anak dalam kegiatan sosial. Kebiasaan kecil ini bisa dilakukan dengan cara ibu memberikan donasi atau berbagi makanan, dan ikut kegiatan amal. Kemudian, ajarkan anak membantu pekerjaan rumah. "Latih kepedulian si kecil juga bisa dimulai dari rumah dengan melibatkan si kecil seperti menyiapkan makanan," jelas Fatimah.

Selain itu, tunjukkan rasa kasih sayang setiap hari ke anak. Apresiasi dan tunjukkan rasa sayang agar si kecil terbiasa mengekspresikan perasaannya dan lebih peka. "Tunjukan rasa sayang bisa dengan berbagai cara," kata Fatimah.

Guna mengajarkan kebaikan pada anak sedari dini, dalam rangka menghadapi masa depan yang penuh tantangan, Lactacyd Baby berinisiatif mengadakan campaign Lactacyd Baby Star: Smile For Good. Kampanye digital ini diikuti ratusan ibu ibu, yakni dengan cara mengajarkan anak mereka untuk mengekspresikan diri dan memupuk kepedulian, lalu kemudian mengunggahnya lewat sosial media Instagram. Kampanye ini bekerja sama dengan Save The Children, di mana setiap satu foto senyuman yang diunggah, sama dengan berdonasi untuk pembangunan sumber air baru bagi anak anak di Desa Banjaran Wetan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Sebagai puncak acara sekaligus memperingati Hari Anak Nasional, Lactacyd Baby menyelenggarakan offline event playdate yang diselenggarakan pada hari Sabtu, 22 Juli 2023 bertempat di Buumi Playscape, Pacific Place Mall, Jakarta Selatan. "Selain pengumuman tiga pemenang utama, acara playdate juga diisi talk show 'The Importance of Smiling in Children's Golden Age', sensory class, peluncuran buku Lactacyd Baby, dan storytelling class," kata Lactacyd Baby, dikutip dari Instagram @lactacydbabyid. Artikel ini merupakan bagian dari

KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *