Dokter Paru Bagikan 8 Tips Menjaga Kesehatan Tubuh Supaya Terhidar dari Dampak Buruk Polusi Udara
5 mins read

Dokter Paru Bagikan 8 Tips Menjaga Kesehatan Tubuh Supaya Terhidar dari Dampak Buruk Polusi Udara

Dokter Spesialis Paru dan Pernapasan, Konsultasi Paru Kerja & Lingkungan, dr Feni Fitriani, Sp.P(K) membagikan tips untuk menjaga kesehatan tubuh agar terhindar dari dampak paparan polusi udara. Diketahui polusi udara merupakan suatu permasalahan yang tidak dapat dihindari dan kondisi ini terjadi di berbagai dunia. Polusi udaran sendiri merupakan pencemaran udara yang disebabkan oleh gas dan partikel, seperti gas karbon monoksida (CO), sulfur dioksida (SO2), ozon (O3), asap kendaraan, asap pabrik, hingga asap rokok.

Seseorang yang kerap terpapar polusi udara akan berdampak pada kesehatannya yang akhirnya akan menimbulkan penyakit jangka pendek dan penyakit jangka panjang. Penyakit jangka pendek seperti sakit tenggorokan, batuk, hingga pilek. Sedangkan penyakit jangka panjang seperti asma, PPOK, gangguan fungsi paru, kardiovaskular, gangguan pembuluh darah, hingga risiko kanker. Dalam penjelasannya tersebut, dr Feni Fitriani bagikan beberapa tips untuk menjaga kesehatan tubuh supaya terhindar dari dampak paparan polusi udara.

Ramalan Horoskop Zodiak Besok Sabtu 16 Desember 2023: Aquarius Jangan Takut, Virgo Amat Beruntung Statistik Lima Pemian Muda PSM Makassar, Mampu %27Acak acak%27 Pertahanan Sabah Fc Halaman all Wirang Birawa Bicara Perselingkuhan Artis Berinisial RI

Menggunakan masker ternyata memiliki banyak manfaat baik untuk kesehatan tubuh. Selain melindungi tubuh dari paparan virus seperti Covid 19, ternyata menggunakan masker juga dapat menjaga kesehatan dari paparan polusi udara. Menurut penuturan dr Feni Fitriani, masker yang digunakan boleh menggunakan masker kain atau pun masker medis.

Bagi pengguna masker kain, dr Feni Fitriani imbau untuk rajin mencuci masker tersebut dan mengganti masker tersebut sesering mungkin, begitu pula dengan masker medis. "Sebaiknya jika sudah kotor ataupun basah segera dibuang dan menggantinya dengan yang baru," ungkap dr Feni Fitriani. Untuk mengetahui tingkat kualitas udara, Anda dapat melihatnya dari ISPU atau Indeks Standar Pencemar Udara.

ISPU merupakan laporan kualitas udara yang disajikan untuk masyarakat guna menerangkan seberapa bersih atau tercemarnya kualitas udara. ISPU sendiri disajikan dalam lima kategori warna, yaitu hijau yang menandakan kualitas udara yang baik, biru menandakan kualitas udara sedang, orange menandakan kulitas udara tidak sehat, dan merah yang menandakan kualitas udara sangat tidak sehat, serta hitam yang menunjukkan kualitas udara yang berbahaya. "Kalau memang di indeks menunjukkan warna merah, sebisa mungkin untuk tidak keluar rumah."

"Jika mengharuskan keluar rumah, sebaiknya gunakan alat pelindung diri seperti masker dan segera pulang ke rumah saat urusan selesai," papar dr Feni Fitriani. Selain menggunakan ISPU, Anda juga dapat mengetahui kualitas udara menggunakan beberapa aplikasi seperti Plume Labs, Breezo Meter, Air Quality Index , atau Air Metters. Dr Feni Fitriani imbau untuk selalu menjaga pola hidup bersih dan sehat guna meningkatkan daya tahan tubuh.

Apapun jenis penyakitnya, dapat dipengaruhi oleh daya tahan tubuh yang lemak, sehingga pentingnya menjaga daya tahan tubuh Anda. Untuk menjaga daya tahan tubuh tetap kuat, Anda dapat mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi, serta ditambah dengan asupan vitamin. Dr Feni Fitriani menegaskan untuk tidak merokok, karena merokok merupakan salah satu hal yang berbahaya untuk kesehatan tubuh.

Merokok sama hal nya memasukkan bahan bahan yang berbahaya ke dalam tubuh, selain itu paparan polusi udara juga dapat masuk ke dalam tubuh. Apabila rokok dan polusi udara masuk ke dalam tubuh, dapat memicu terjadinya penyakit jangka panjang. Menyediakan obat obatan yang diperlukan di rumah merupakan upaya untuk menjaga kesehatan tubuh.

Terlebih lagi pada pasien yang memiliki riwayat penyakit kronik seperti hipertensi, stroke, diabetes, PPOK, hingga kardiovaskular. Sebagaimana diketahui, transportasi merupakan salah satu sumber polusi udara. Oleh karena itu, guna mengurangi polusi udara, dr. Feni Fitriani mengimbau untuk menggunakan transportasi ramah lingkungan dan hindari membakar sampah sembarangan. Ventilasi udara merupakan tempat keluar masuknya udara atau tempat untuk pergantian udara.

Sebelum Anda membuka ventilasi udara, ada baiknya perhatikan kualitas udara di luar rumah. Jika kualitas udara di luar rumah kurang bagus, ada baiknya Anda tidak membuka ventilasi rumah. Sebagai upaya untuk mengurangi polusi udara di rumah, dr Feni Fitriani sarankan untuk menanam tamanan hingga gunakan air purifier.

"Anda bisa menanam tanaman yang dapat mengurangi polusi udara di rumah." "Selain itu, penggunaan air purifier di rumah juga dianjurkan untuk memperbaiki kualitas udara," papar dr Feni Fitriani. Olahraga dapat dilakukan baik itu di luar rumah atau pun di dalam rumah.

Beberapa orang memang lebih nyaman untuk olahraga di luar rumah, salah satunya adalah jogging di luar rumah. Namun, sebelum melakukan olahraga di luar rumah, baiknya Anda memperhatikan kualitas udara terlebih dahulu. Jika memang ingin olahraga di luar rumah, dr Feni Fitriani sarankan untuk olahraga di stadion atau zona hijau yang tidak dilalui oleh kendaraan.

Dr Feni Fitriani imbau kepada kelompok rentan untuk lebih waspada dan memperhatikan hal berikut: Adapun salah satu jenis obat yang sebaiknya Anda sediakan di tengah deraan polusi udara saat ini adalah obat tetes mata. Pasalnya, selain menimbulkan masalah pada pernapasan, polusi udara juga dapat menyebabkan gejala iritasi mata yang mengganggu penglihatan. Guna memberi pertolongan pertama saat mata mengalami iritasi ringan, Anda membutuhkan obat tetes mata yang dapat meredakan mata merah akibat paparan debu, asap, dan polusi udara, sekaligus memberi sensasi dingin yang menyegarkan pada mata.

Baca berita lain seputar kesehatan Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *